Daftar Isi
Gajah
Sumber: USFWS
Kembali ke Hewan
Gajah adalah hewan darat terbesar di dunia. Gajah Afrika ditemukan di benua Afrika dan gajah India ditemukan di Asia. Gajah adalah mamalia dan juga herbivora, yang berarti mereka hanya memakan tumbuhan daripada daging.
Jenis-jenis Gajah
Ada dua jenis gajah utama: gajah Afrika dan gajah India.
- Gajah Afrika - Gajah Afrika lebih besar daripada gajah India. Telinganya juga lebih besar. Baik jantan maupun betina memiliki gading. Gajah Afrika memiliki kulit abu-abu yang keriput, punggung yang bergoyang-goyang, dan dua ujung di ujung belalainya yang bisa digunakan seperti jari untuk mengambil barang.
- Gajah India - Gajah India, atau Asia, lebih kecil dari gajah Afrika dan memiliki telinga yang lebih kecil. Mereka memiliki punggung yang lebih berpunuk dan hanya satu ujung jari di ujung belalainya. Selain itu, kulit mereka cenderung tidak terlalu keriput dibandingkan gajah Afrika.
Gajah Afrika
Sumber: USFWS Seberapa besar mereka?
Gajah adalah hewan yang benar-benar raksasa. Mereka bisa tumbuh setinggi 11 kaki dan beratnya bisa mencapai 13.000 pound. Gajah terbesar yang pernah ada memiliki tinggi 13 kaki dan berat 24.000 pound! Selera makan gajah sama besarnya dengan ukuran mereka. Mereka bisa makan hingga 400 pound dan minum hingga 30 galon air setiap hari.
Seperti apa bentuknya?
Lihat juga: Sejarah Roma Kuno untuk Anak-Anak: Kota RomaGajah memiliki banyak fitur menarik termasuk telinga raksasa, gading yang panjang, dan belalai yang besar. Gajah mengepakkan telinga raksasanya untuk mendinginkan diri. Panjang gadingnya bisa mencapai 10 kaki. Gajah menggunakan gadingnya untuk menggali atau mengikis kulit pohon. Kadang-kadang mereka menggunakannya untuk berkelahi.
The Trunk
Belalai Gajah adalah pelengkap mereka yang paling serbaguna. Gajah menggunakan belalai panjang mereka untuk mengambil makanan sekecil helai rumput, tetapi juga untuk menarik cabang-cabang pohon untuk mendapatkan makanan. Gajah juga menggunakan belalainya untuk minum, mencium bau, dan menyedot air untuk menyemprot diri mereka sendiri untuk mandi.
Gajah Afrika
Sumber: USFWS Apakah mereka cerdas?
Gajah dianggap sangat cerdas. Mereka memiliki struktur sosial dan metode komunikasi yang sangat canggih. Mereka juga sangat terampil dengan peralatan dan dapat dilatih untuk segala macam tugas. Mungkin ada benarnya pepatah yang mengatakan bahwa "gajah tidak pernah lupa".
Bayi Gajah
Bayi gajah disebut anak gajah. Seperti semua mamalia lainnya, bayi gajah memakan susu induknya. Mereka berbulu dan biasanya memiliki tinggi antara dua sampai tiga kaki.
Apakah mereka terancam punah?
Karena ukuran dan gading gadingnya yang berharga, gajah telah lama menjadi favorit para pemburu hewan buruan besar. Terlalu banyak perburuan telah menyebabkan populasi gajah berkurang dengan cepat. Gajah sekarang menjadi spesies yang dilindungi di seluruh dunia.
Fakta Menarik Tentang Gajah
- Kulit gajah bisa mencapai ketebalan satu inci, tetapi juga sangat sensitif.
- Gajah terbesar yang pernah ada memiliki berat 24.000 pon dan tinggi 13 kaki.
- Mereka bisa mendengar panggilan satu sama lain hingga 5 mil jauhnya.
- Gajah jantan, atau banteng, hidup sendiri begitu mereka dewasa. Namun, gajah betina, atau sapi, hidup dalam kelompok keluarga yang ketat yang dipimpin oleh betina tertua, yang disebut matriark.
- Mereka memiliki penglihatan yang buruk, tetapi pendengaran dan penciuman yang sangat baik.
- Berlawanan dengan kepercayaan populer, gajah tidak benar-benar menyukai kacang.
- Mereka akan melemparkan pasir dan kotoran ke punggung mereka agar tidak terbakar sinar matahari.
- Seekor gajah cukup pintar untuk mengenali dirinya sendiri di cermin.
Untuk lebih lanjut mengenai mamalia:
Mamalia
Anjing Liar Afrika
Bison Amerika
Unta Baktria
Paus Biru
Lumba-lumba
Gajah
Panda Raksasa
Jerapah
Gorila
Kuda nil
Kuda
Meerkat
Beruang Kutub
Anjing Padang Rumput
Kanguru Merah
Lihat juga: Ilmu Bumi untuk Anak-Anak: TopografiSerigala Merah
Badak
Hyena tutul
Kembali ke Mamalia
Kembali ke Hewan untuk Anak-Anak